Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur adalah 2 macam menu yang mendominasi item dagangan kuliner Jakarta. Banyak banget yang menjual menu ini, kayaknya hampir mayoritas deh. Pagi hari ya Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur ... Malam hari Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur. Konon, menu ini memang paling enak disantap saat pagi hari untuk sarapan sebelum berangkat ke sekolah atau bekerja atau beraktivitas harian dan di malam hari saat sedang bersantai setelah lelah seharian dan ingin beristirahat.
Menu Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur memang ptaktis dan harganya ekonomis, tetapi kalau anda mengambil banyak lauk tambahan ya harganya bukan ekonomis lagi tetapi bikin meringis. Hehehe
Isteri tercinta sering menyajikan menu ini di rumah untuk sarapan pagi, biasanya kalau dia sedang malas masak atau capek ya tinggal beli saja Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur di warung budhe dekat rumah. Tetapi yang menjadi masalah adalah sedang malas memasak atau memang malas memasak ya? Akhir-akhir ini kok menu khas Jakarta ini rajin banget nongol di meja makan. Saya sih tidak terlalu mempermasalahkannya karena tetap enak disantap tetapi anak yang suka protes dan ngomel-ngomel 'begini dan begitu' ... BOSAAAAANNNNN!, kata anak lelaki saya. Dan, isteri dengan bijak sambil tersenyum selalu bisa memaksa si anak untuk memakannya walau ya perlu waktu lumayan untuk membujuknya.
Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur selalu ramai di pagi hari. Saya hanya sedikit penjual makanan lain. Ohiya, kuliner pagi yang ramai juga Bubur Ayam Cirebon, entah kenapa memang itu yang ditulis di beberapa penjual Bubur Ayam. Selalu menyebutkan kata KHAS CIREBON. Padahal saya mengenal kuliner Cirebon ya sebatas NASI JAMBLANG dan EMPAL GENTONG saja. Wah, jadi kelihatan kurang picnic nih.
Ada juga yang jualan SOTO SEMARANG, MIE AYAM, PECEL tetapi ya jumlahnya minimalis. Pasar kuliner pagi dikuasai oleh Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur.
Bagaimana menurut anda? Menu kuliner apa yang menjadi menu sarapan pagi di rumah untuk disantap bersama keluarga tercinta?
Menu Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur memang ptaktis dan harganya ekonomis, tetapi kalau anda mengambil banyak lauk tambahan ya harganya bukan ekonomis lagi tetapi bikin meringis. Hehehe
Isteri tercinta sering menyajikan menu ini di rumah untuk sarapan pagi, biasanya kalau dia sedang malas masak atau capek ya tinggal beli saja Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur di warung budhe dekat rumah. Tetapi yang menjadi masalah adalah sedang malas memasak atau memang malas memasak ya? Akhir-akhir ini kok menu khas Jakarta ini rajin banget nongol di meja makan. Saya sih tidak terlalu mempermasalahkannya karena tetap enak disantap tetapi anak yang suka protes dan ngomel-ngomel 'begini dan begitu' ... BOSAAAAANNNNN!, kata anak lelaki saya. Dan, isteri dengan bijak sambil tersenyum selalu bisa memaksa si anak untuk memakannya walau ya perlu waktu lumayan untuk membujuknya.
Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur selalu ramai di pagi hari. Saya hanya sedikit penjual makanan lain. Ohiya, kuliner pagi yang ramai juga Bubur Ayam Cirebon, entah kenapa memang itu yang ditulis di beberapa penjual Bubur Ayam. Selalu menyebutkan kata KHAS CIREBON. Padahal saya mengenal kuliner Cirebon ya sebatas NASI JAMBLANG dan EMPAL GENTONG saja. Wah, jadi kelihatan kurang picnic nih.
Ada juga yang jualan SOTO SEMARANG, MIE AYAM, PECEL tetapi ya jumlahnya minimalis. Pasar kuliner pagi dikuasai oleh Nasi Uduk Dan Ketupat Sayur.
Bagaimana menurut anda? Menu kuliner apa yang menjadi menu sarapan pagi di rumah untuk disantap bersama keluarga tercinta?
No comments:
Post a Comment